PERIODE KEGELAPAN ? MASA YANG
HILANG ?
Dark Ages, masa kegelapan yang dimaksud adalah dianggap
masa dimana dunia saat itu penuh kebodohan dan
kekacauan padahal dibalik itu setelah diteliti mendalam para ilmuwan sadar dan menggali sejarah,
ternyata ada situasi kegemilangan Peradaban Islam dari catatan di atas sudah memberikan banyak kontribusi pada dunia
hingga saat ini. Berbagai bidang ilmu telah dikembangkan oleh ilmuwan muslim di
seantero dunia dengan pusat peradaban yang berada di Baghdad, Spanyol
(Andalusia) melalui beberapa periode kekhalifahan yang berlalu.Tulisan
ini merupakan pembuka wawasan dan bahan referensi bagi siapa saja
yang ingin belajar dan mengambil banyak hikmah dari sejarah peradaban Islam
yang pernah menguasai 2/3 dunia selama > 10 abad ?
Dunia barat terkesan banyak menutupi sejarah enggan
mengungkap secara jujur peradaban dunia yang sebagian
besar di bangun dari peradaban Islam
terutama dalam bidang science. Berbagai hal di dunia ini tak lepas dari penemuan-penemuan yang
di temukan dan di ciptakan oleh banyak ilmuwan-ilmuwan muslim. Cara ini
mencoba menutupi peran muslim dalam mencerdaskan dunia dengan cara yang bodoh,
padahal dunia terus berkembang dan cara pikirpun terus berkembang, peninggalan
sejarah tak mampu di sembunyikan
1.
Dari perjalanan waktu dunia ilmu pengetahuan secara cultural dituntut
jujur melalui sistim pengambilan referensi dari ilmu yang didapat sebelumnya sebagaimana dilakukan ilmuwan muslim mengambil
dasar2 keilmuan Yunani den kemudian mengembangkannya
2.
Ilmuwan muslim sangat menjaga kepercayaan karena berpegang teguh kepada
ajaran agama yang dianutnya yang dituntut untuk melakukan itu
Sebut saja berbagai bidang seperti fisika, biologi, matematika,
astronomi, astrologi, kedokteran, seni, budaya, musik, ekonomi, sosiologi dan
banyaak bidang keilmuwan yang di ciptakan dan dibangun oleh ilmuwan-ilmuwan
muslim selama -/+ 10 abad lamanya. Dan konsep serta penemuan mereka hingga saat
ini masih digunakan bahkan sebagian di klaim sebagai penemuan mereka. Buku
peninggalan Ibn Sina hingga kini ada di Museum of New York
Bersyukur
umat islam diajarkan oleh Rasulullah untuk teliti dan jujur dalam berbuat sehingga
setiap langkah ilmuwan pun pasti tercatat dan mempunyai murid untuk
melanjutkan, maka kita dapat menyimpulkan bahwa istilah Dark Ages merupakan
hasil kebodohon para pencuri ilmu atau
merupakan pengakuan karena tak mampu melihat perkembangan dunia saat itu
Padahal
sejak abad ke 7 melalui Baitul Hikmah di Baghdad dan pusat penelitian di Andalusia, Spanyol,
kemudian menjadi titik sentral penemuan-penemuan ilmiah berbagai bidang ilmu
yang saat ini menjadi rujukan ilmuwan2 dunia. Ironisnya, semua bidang keilmuwan
itu semua terangkum apik dalam kitab-kitab maupun manuskrip hasil penelitian
para ilmuwan muslim yang saat ini banyak di ‘koleksi’ di perpustakaan-perpustakaan
di Eropa & Amerika. Bagaimana dengan pewaris sesungguhnya, yaitu kita ummat
muslim ? Kita hanya bisa menjadi penonton dan pengagum dari hasil ciptaan
ilmuwan-ilmuwan barat, that’s all. Dan ironisnya lagi hasil-hasil penemuan yg
kita nikmati tersebut merupakan pengembangan dari apa yang sudah ditemukan oleh
ilmuwan muslim sebelumnya.
Ummat muslimlah yang seharusnya
mewarisi dan meneruskan berbagai ilmu dan hasil ciptaan ilmuwan-ilmuwan muslim
terdahulu. Tapi bagaimana faktanya saat ini? Kita hanya menjadi konsumen dan bukan produsen.
Pengagum dan bukan yang dikagumi. Penikmat dan bukan yang menciptakan.
Kitalah ummat muslim yang
semestinya memberikan kontribusi selanjutnya bagi kemashlahatan ummat manusia
karena sejatinya Islam adalah Rahmat bagi seluruh alam…Rahmatan
lil alamin.
Bahkan 2/3 kosa kata bahasa Indonesia dan bahasa melayu itu
merupakan kosa kata serapan dari bahasa arab, bahasa alqur’an yang memang
sengaja dikembangkan oleh para ulama terdahulu untuk mempermudah dakwah di
tanah air ini. Dan saat ini semua istilah dan kosa kata di masyarakat kitapun
telah bergeser bahkan secara tidak langsung diganti secara perlahan dengan kosa
kata yang kebarat-baratan.
Islamic history has had similar clerical problems. The
twelfth-century Arabian scientist Ibn
al-Haitham asserted that the earth was spherical, not flat, so clerics said
that his work contradicted the Qur'ān. He was branded a heretic, his
astronomical work burnt and he was largely forgotten for centuries because his
delineation of the sphere of the earth was considered a symbol of impious
atheism.30
Swedish botanist Carl Linnaeus (1707-1778) is the father
of modern taxonomy and is also considered the father or modern ecology.
Rousseau said of him, "I know no greater man on earth," and he was
widely renowned throughout Europe as one of the most acclaimed scientists of
the time. Linnaeus was a devout Lutheran Christian whose personal motto was
"Live righteously- God is present." He saw botany and zoology as
pursuits which glorify the Creator. No doubt he drew inspiration from the
Biblical account of Solomon:
"He described plant life, from the cedar of Lebanon
to the hyssop that grows out of walls He also taught about animals and birds,
reptiles and fish. Men of all nations came to listen to Solomon's wisdom, sent
by all the kings of the world, who had heard of his wisdom." - 1 Kings
4:33-34
Likewise, most naturalists of the time in Europe were
pastors who pursued the study of nature as a hobby. The famous botanist John
Ray (1627-1705) who offered the first modern biological definition of species,
based his understanding on the Genesis creation account.
The Big Bang theory of creation was put forth by a
Belgian priest, Georges Lemaitre (1894-1960) who wrote "it had to have
begun with light" (as in the Biblical account). Pope Pius XII was an
enthusiastic proponent of the Big Bang even before the theory was
scientifically well-established. Blaise Pascal (1623–1662) was a committed
Christian who concluded his scientific and mathematical career with writing a
defense of the Christian faith.
The list goes on and on: Roger Bacon, Faraday, Herschel,
J.C. Adams, van Helmont, Heisenberg, Planck, Huygens. The Bible does not oppose
science. Rather, it provides a worldview that has encouraged investigation and experimentation
which has produced many of the leading figures in the modern scientific
revolution.
Also read another university level discussion about Arab
Mathematics: Forgotten Brilliance? (St. Andrew's University, Scotland)
Portraits of Twelve Muslim Scientists in Various Fields
http://www.levity.com/alchemy/images/jabir.gif
Jabir Ibn Haiyan (Geber) - Chemistry - (Died 803 C.E).
http://www.levity.com/alchemy/images/rabban.gif
Ali Ibn Rabban Al-Tabari - Medicine, Mathematics,
Calligraphy - (838-870)
http://www.levity.com/alchemy/images/razi.gif
Al-Razi (Rhazes) - Medicine, Ophthalmology, Smallpox ,
Chemistry, Astronomy - (864-930)
http://www.levity.com/alchemy/images/farabi.gif
Al-Farabi (Al Pharabius) - Sociology, Logic, Philosophy,
Political Science, Music -(870-950)
http://www.levity.com/alchemy/images/zahravi.gif
Abu Al-Qasim Al-Zahravi (Albucasis) - Surgery, Medicine -
(936-1013)
http://www.levity.com/alchemy/images/buzjani.gif
Muhammad Al-Buzjani - Mathematics, Astronomy - (940-997)
http://www.levity.com/alchemy/images/haitham.gif
Ibn Al-Haitham (Alhazen) - Physics,Optics, Mathematics -
(965-1040)
http://www.levity.com/alchemy/images/biruni.gif
Abu Raihan Al-Biruni - Astronomy, Mathematics, determined
Earth's circumference - (973-1048)
http://www.levity.com/alchemy/images/ibnsina.gif
Ibn Sina (Avicenna) - Medicine, Philosophy, Mathematics,
Astronomy - (986-1037)
http://www.levity.com/alchemy/images/khayyam.gif
Omar Al-Khayyam - Mathematics, Poetry - (1044-1123)
http://www.levity.com/alchemy/images/nasir.gif
Nasir Al-Din Al-Tusi - Astronomy, Non-Euclidean Geometry
- (1201-1274)
http://www.levity.com/alchemy/images/al-nafis.gif
Ibn Al-Nafis Damishqui - Medicine - (1213-1288)
Reply With Quote
Stepping Knowledge in Physic and Medical
Science
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar